Tangerang, Dinamikanews.net– Wakil Wali Kota Tangerang, H. Maryono Hasan, menekankan pentingnya kolaborasi seluruh elemen masyarakat dalam menegakkan Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Kepala Daerah (Perkada).
Hal ini disampaikan Maryono sebagai upaya mewujudkan Kota Tangerang yang tertib, aman, dan berdaya saing, saat membuka Sosialisasi Penegakan Perda dan Perkada di Aula Kecamatan Neglasari, Rabu (25/06/2025).
Maryono menegaskan bahwa penegakan aturan bukanlah hanya tugas pemerintah atau Satpol PP, melainkan membutuhkan peran aktif seluruh lapisan masyarakat.
“Ini adalah bagian dari komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan yang tertib dan kondusif di Kota Tangerang,” ujarnya di hadapan para lurah, ketua RT/RW, serta tokoh masyarakat se-Kecamatan Neglasari.
Kawasan Neglasari Dekat Bandara Soekarno-Hatta Jadi Prioritas
Dalam kesempatan itu, Maryono secara khusus menyoroti pentingnya menjaga ketertiban di kawasan strategis seperti Neglasari, terutama di Jalan Suryadharma Ali yang berdekatan dengan Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Menurutnya, keberadaan kawasan ini sangat vital karena merupakan pintu gerbang utama Indonesia di mata dunia.
“Menjaga kenyamanan, keamanan, dan ketertiban di sekitar kawasan ini adalah tanggung jawab bersama. Ini juga bagian dari upaya kita dalam mewujudkan konsep aerotropolis yang terintegrasi dan kompetitif di Tangerang,” tambahnya.
Perda dan Perkada Kunci Kelancaran Pembangunan dan Pelayanan Publik
Maryono menjelaskan bahwa penegakan Perda dan Perkada merupakan instrumen penting dalam memastikan kelancaran pembangunan dan pelayanan publik di Kota Tangerang.
Tanpa dukungan terhadap penegakan hukum, berbagai program pemerintah tidak akan berjalan optimal.
“Pemerintah Kota Tangerang terus mendorong inovasi dan percepatan pelayanan. Namun, semua itu harus ditopang dengan ketertiban yang dijaga bersama melalui kepatuhan terhadap aturan yang berlaku,” jelasnya.
Sinergi Pemerintah dan Masyarakat untuk Tangerang Maju
Wakil Wali Kota Maryono berharap kegiatan sosialisasi ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat.
Ia menekankan pentingnya komunikasi dua arah agar kebijakan yang dijalankan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan kondisi di lapangan.
“Segala ide dan masukan dari masyarakat sangat kami harapkan. Mari kita jadikan sosialisasi ini sebagai langkah awal memperkuat komitmen bersama, membangun Kota Tangerang yang tidak hanya maju secara fisik, tapi juga tangguh dalam tatanan hukum dan sosial,” pungkas Maryono.