google-site-verification: google05c48a55a4228fa2.html

Pemkot Tangerang Kirim 32 Ton RDF Olahan Sampah untuk Bahan Bakar Industri

Kamis, 29 Mei 2025 - 18:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang, Dinamikanews.net- Dua hari setelah penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS), Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang secara resmi melakukan pengiriman perdana secara komersial 32 ton Refuse Derived Fuel (RDF) menuju pabrik milik PT Solusi Bangun Indonesia (SBI) Tbk.

Pengiriman perdana ini dilepas langsung oleh Wali Kota Tangerang, Sachrudin, didampingi oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Wawan Fauzi, di Kantor DLH Kota Tangerang, Rabu, 28 Mei 2025.

Sachrudin menyampaikan, RDF sebanyak 32 ton tersebut merupakan hasil pengolahan sampah dari TPA Rawa Kucing yang kini dimanfaatkan sebagai energi alternatif oleh PT SBI Tbk guna mengurangi penggunaan bahan bakar batubara.

“Ini menunjukkan komitmen kuat kita dalam mengatasi persoalan sampah secara inovatif. Namun demikian, upaya ini juga harus dibarengi dengan edukasi masif kepada masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan sampah yang baik, mulai dari lingkungan rumah tangga,” ujar Sachrudin di Tangerang, Rabu, 28 Mei 2025.

Sachrudin juga menambahkan, saat ini terdapat dua mesin RDF yang aktif beroperasi dengan kapasitas produksi sampai 30 ton per hari dari sekitar 50 ton sampah yang diolah.

Baca Juga :  Sediakan Toko Khusus di Lingkungan Kantor, PLN Fasilitasi Penjualan dan UMKM Naik Kelas

Ia berharap produksi dan pengiriman RDF dapat ditingkatkan seiring dengan rencana penambahan unit mesin.

“Ke depan, kami menargetkan pengiriman RDF tak hanya dilakukan setiap minggu, tetapi jika memungkinkan, dapat dilakukan setiap hari,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala DLH Kota Tangerang, Wawan Fauzi, menjelaskan, kerja sama ini memiliki nilai ekonomi, di mana harga 1 (satu) ton RDF dipatok senilai Rp300 ribu. Namun fokus utama adalah pada pengurangan volume sampah dan keberlanjutan pemanfaatannya sebagai energi alternatif.

“Nilai ekonomis memang ada, namun yang lebih penting adalah keberlangsungan kerja sama ini sebagai bagian dari solusi pengelolaan sampah yang ramah lingkungan. Harapannya, PT SBI Tbk terus menjadi mitra strategis Kota Tangerang dalam pemanfaatan RDF,” jelas Wawan.

Berita Terkait

Pengendara Motor, Tabrak Kaca Indomaret Hingga Berantakan: Ini Kata Saksi Mata
Raisya Rasendria Tsaniah Ikuti Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Nasional “Jakarta Arisaka Championship 2025”
Pastikan Kemudahan Layanan, Pemerintah Lakukan Evaluasi Piloting Program Digitalisasi Bansos
Warga Desa Sarakan Keluhkan Kabel Wi-Fi Berantakan dan Tiang Tanpa Izin
Ketua DPC LSM Seroja, Muhidin, Apresiasi Keberhasilan Kecamatan Pakuhaji Raih Juara Umum di Porkab Tangerang
Miris! Kecamatan Curug: Juara Umum PORKAB Dulu, Kini Terpuruk di Peringkat 19
Warga Tangerang Soroti PORKAB: Dorong Prestasi Atlet Muda, Tolak Gengsi dan Pemalsuan Identitas
Luapan Kali Gondang Merendam Pemukiman dan Persawahan, Wurja Minta Segera Normalisasi 

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 20:47 WIB

Pengendara Motor, Tabrak Kaca Indomaret Hingga Berantakan: Ini Kata Saksi Mata

Jumat, 14 November 2025 - 13:19 WIB

Pastikan Kemudahan Layanan, Pemerintah Lakukan Evaluasi Piloting Program Digitalisasi Bansos

Jumat, 14 November 2025 - 09:54 WIB

Warga Desa Sarakan Keluhkan Kabel Wi-Fi Berantakan dan Tiang Tanpa Izin

Jumat, 14 November 2025 - 06:28 WIB

Ketua DPC LSM Seroja, Muhidin, Apresiasi Keberhasilan Kecamatan Pakuhaji Raih Juara Umum di Porkab Tangerang

Kamis, 13 November 2025 - 19:06 WIB

Miris! Kecamatan Curug: Juara Umum PORKAB Dulu, Kini Terpuruk di Peringkat 19

Berita Terbaru