Jakarta, Dinamikanews.net – Kebijakan subsidi upah sebesar Rp 600 ribu selama dua bulan kepada para pekerja disambut positif oleh Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Muh. Haris. Legislator dari Dapil Jawa Tengah I tersebut menilai langkah ini merupakan bentuk kehadiran negara di tengah masyarakat yang sedang menghadapi tekanan ekonomi.
“Subsidi upah ini adalah angin segar bagi para pekerja yang selama ini menanggung beban hidup yang semakin berat. Saya menyampaikan apresiasi kepada Presiden Prabowo dan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli atas perhatian nyata terhadap sektor ketenagakerjaan,” ujar Muh. Haris di Jakarta, Selasa (24/6).
Menurutnya, langkah ini tidak hanya berdampak pada sisi ekonomi, tetapi juga psikologis para pekerja. “Di saat harga-harga naik dan daya beli melemah, kehadiran bantuan langsung seperti ini sangat membantu menjaga semangat dan produktivitas tenaga kerja,” imbuhnya.
Muh. Haris juga menyampaikan bahwa Komisi IX DPR RI akan terus mengawal kebijakan ini agar tepat sasaran dan transparan dalam pelaksanaannya. Ia menekankan pentingnya sistem distribusi yang berbasis data agar tidak terjadi kebocoran maupun diskriminasi dalam penyaluran.
Lebih jauh, ia mendorong agar program seperti ini dapat dijadikan bagian dari strategi ketenagakerjaan nasional yang terintegrasi. “Kita tidak boleh berhenti pada kebijakan reaktif. Ini saatnya memperkuat sistem perlindungan sosial yang lebih kokoh, menyentuh pekerja formal dan informal, serta adaptif terhadap kondisi krisis,” tutupnya.