google-site-verification: google05c48a55a4228fa2.html

Pemda Brebes Tegas Tuntaskan Premanisme, Investor Aman

Sabtu, 24 Mei 2025 - 07:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Brebes, Dinamikanews.net – Guna menjamin rasa aman bagi semua warga, pelaku usaha serta para investor yang ingin berkontribusi serta menjaga kelancaran pembangunan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes menggelar Rakor 3 Pilar antara Pemkab, Polri dan TNI Anti Premanisme di Pendopo Brebes, Kamis (22/5/2025) siang.

“Pemkab Brebes tegas akan menuntas premanisme yang meresahkan, ini demi rasa aman bagi investor juga demi ketertiban masyarakat. Namun kita butuh sinergi, kolaborasi, dan kerja nyata dari semua unsur pemerintah, aparat dan masyarakat,” ucap Bupati Brebes Hj Paramitha Widya Kusuma SE MM saat Rakor.

Paramitha mengajak menciptakan ruang yang aman bagi pelaku usaha. Jangan sampai ada masyarakat atau pengusaha yang takut membuka usaha karena khawatir dimintai uang, ditekan, atau bahkan dipalak oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Ini tugas kita semua untuk melindungi mereka, saya yakin kalau tiga pilar ini kompak ditambah dukungan dari masyarakat Brebes bisa menjadi daerah yang aman, tertib, dan kondusif, dan kalau sudah aman, para investor pasti datang dengan sendirinya. Lapangan kerja terbuka, ekonomi bergerak dan kesejahteraan rakyat meningkat,” serunya.

Baca Juga :  Pengembangan Ekosistem Biomassa Berbasis Ekonomi Kerakyatan dan Pertanian Terpadu

Paramitha berpesan, jangan biarkan segelintir oknum merusak usaha besar yang sudah dibangun. Semua punya tanggung jawab moral dan sosial, bukan hanya kepada pemerintah, tapi juga kepada warga.

Kapolres Brebes AKBP Achmad Oka Mahendra menyampaikan, Polri saat ini sedang gencar melaksanakan Operasi Aman Nusa Candi 2025, dan dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia, memastikan bahwa suatu wilayah bebas dari aksi premanisme.

“Kami memastikan tidak adanya aksi premanisme yang dilakukan oleh perorangan kelompok atau mengatasnamakan organisasi kemasyarakatan ataupun kelompok-kelompok lain, termasuk juga mungkin ada anggota Polri, pemerintah daerah yang demi keuntungan pribadi,” jelasnya.

Oka mengatakan, pihaknya juga melakukan tindakan yang meresahkan atau tindakan yang melanggar hukum yang mengganggu jalannya investasi, usaha termasuk juga jalannya pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah seluruh tingkat dari nasional sampai ke desa.

“Polri punya tugas pokok perlindungan Kamtibmas, perlindungan pengayoman, dan pelayanan masyarakat dan penegakan hukum. tetapi kami juga punya hukum secara prosedur yang harus kami taati,” imbuhnya.

Baca Juga :  Pj Bupati, Mengukuhkan Perpanjangan Masa Jabatan Sekda Brebes di Pendopo Brebes

Lanjut Oka, Polres Brebes punya keterbatasan jumlah sumber daya manusia, jumlah personil hanya mencapai 700 orang meliputi hampir 2,1 juta penduduk Kabupaten Brebes dengan wilayah yang sangat luas dari ujung Losari sampai ke Paguyangan dari ujung Brebes sampai ke salem.

“Kami harus berkolaborasi dengan bapak ibu sekalian dengan pemerintah daerah dengan TNI dengan Kajari dengan unsur legislatif maupun rekan-rekan yang ada di pemerintahan desa,” ajaknya.

Oka berpesan, jika ada tindakan premanisme laporkan saja, bisa langsung melalui WA pribadi Kapolres, ceritakan namanya siapa di mana, karena pihaknya juga harus mengklarifikasi ke siapa, dan harus disertai dengan bukti.

“Sekarang eranya keterbukaan publik, bapak ibu silahkan laporkan kepada kami atau bisa langsung ke saya pribadi. Namun perlu diingat bukti petunjuk, kalau perlu kita jebak bersama-sama,” tandasnya.

Rakor 3 Pilar dihadiri Kapolres Brebes, Dandim 0713/Brebes, Kepala Kejaksaan Negeri Brebes, Wakil Ketua DPRD, Kepala OPD, Bhabinkamtibmas dan Babinsa serta para camat dan kepala desa se Kabupaten Brebes.

Berita Terkait

Polres Kendal Berikan Bantuan Sosial Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Wujud Kepedulian Terhadap Sesama
Sinergi Satgas Yonif 131/Brajasakti Dengan Warga Perbatasan Papua Melalui Budaya Gotong Royong
Warga Korban Tanah Bergerak Terima Bangub, Bupati Mitha: Gunakan Bantuan Sebaik Mungkin
Polri dan Santri Bersatu dalam Dzikir dan Doa Peringatan Hari Bhayangkara Ke-79
“SOPIR SAK INDONESIA DIPENJARA, RUTAN ORA AMOT” Sopir Truk Kulon Progo Gelar Aksi Mogok. 
Sopir Jawa Timur Suarakan Aspirasi Terkait ODOL dalam Aksi Damai GSJT di Sidoarjo
Kesbangpol Kab. Tangerang Berikan Pembinaan Organisasi Kemasyarakatan
Kementerian PU Percepat SPAM Mamminasata untuk Air Bersih

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 17:41 WIB

Polres Kendal Berikan Bantuan Sosial Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Wujud Kepedulian Terhadap Sesama

Jumat, 20 Juni 2025 - 17:39 WIB

Sinergi Satgas Yonif 131/Brajasakti Dengan Warga Perbatasan Papua Melalui Budaya Gotong Royong

Jumat, 20 Juni 2025 - 14:46 WIB

Warga Korban Tanah Bergerak Terima Bangub, Bupati Mitha: Gunakan Bantuan Sebaik Mungkin

Jumat, 20 Juni 2025 - 12:25 WIB

Polri dan Santri Bersatu dalam Dzikir dan Doa Peringatan Hari Bhayangkara Ke-79

Kamis, 19 Juni 2025 - 20:11 WIB

Sopir Jawa Timur Suarakan Aspirasi Terkait ODOL dalam Aksi Damai GSJT di Sidoarjo

Berita Terbaru