google-site-verification: google05c48a55a4228fa2.html

Bupati Maesyal Rasyid Dorong Pengembangan Batik Khas Tangerang di Legok

Rabu, 16 Juli 2025 - 18:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang, Banten – Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menghadiri Festival Batik Khas Tangerang di Kampung Budaya Kemuning, Desa Kemuning, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, Rabu (16/7/25). Kunjungan ini menegaskan komitmen Pemkab Tangerang untuk mendukung pengembangan UMKM batik lokal.

Komitmen Bupati untuk Batik Kemuning

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal mengatakan Kampung Budaya Kemuning memiliki potensi besar dalam usaha batiknya. Masyarakat sudah menjalankan usaha ini secara mandiri. Karena itu, Pemkab berkomitmen mendorong penuh pengembangan usaha batik khas Tangerang di wilayah Kecamatan Legok.

“Saya ingin produksi batik di sini dibesarkan. Saya akan datang kembali bersama Dinas Koperasi untuk membantu fasilitas, sarana, prasarana, hingga alat produksi dan pemasarannya. Ini bagian dari komitmen kita untuk menggerakkan ekonomi masyarakat desa,” ujar Bupati Maesyal.

Baca Juga :  23 Juli Diperingati Sebagai Hari Anak Nasional, Simak Sejarah Dan Tujuannya

Ia juga menekankan pentingnya kepastian pasar bagi produk batik khas Kabupaten Tangerang dari Kampung Budaya Kemuning. Ini penting agar usaha pengrajin berkelanjutan dan memberikan penghasilan tetap.

Bupati bahkan akan mendorong penggunaan batik lokal terus dikembangkan, termasuk untuk ASN dan pelajar di Kabupaten Tangerang.

“Saya akan bicarakan agar minimal satu hari dalam seminggu, ASN di Pemda atau anak-anak sekolah bisa memakai batik khas Tangerang produksi Desa Kemuning,” katanya.

Dukungan Kementerian UMKM untuk Pemasaran Digital

Sementara itu, Staf Khusus Menteri UMKM RI, Hasby Zamry, yang turut hadir, menyampaikan dukungannya. Ia mengapresiasi upaya pelestarian budaya lokal yang mampu memberikan dampak ekonomi signifikan bagi masyarakat.

Baca Juga :  Cipta Kondisi Jelang Pilkada, Kapolres Brebes Silaturahmi Sejumlah Ulama

“Batik bukan hanya kekayaan budaya, tetapi juga memiliki nilai tambah ekonomi. Kami dari Kementerian UMKM siap mendukung pemasaran batik Tangerang lewat platform digital seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, dan lainnya,” tuturnya.

Hasby menegaskan, ia akan menyampaikan hasil kunjungan ini langsung kepada Menteri dan Wakil Menteri. Ini merupakan langkah awal untuk sinergi lebih lanjut dengan Kementerian dalam meningkatkan branding dan pemasaran batik khas Tangerang.

“Kami ingin pengrajin di sini bisa naik kelas, tidak hanya mengandalkan bantuan sosial, tapi benar-benar membangun bisnis yang berkelanjutan,” tandasnya.

Berita Terkait

Pengendara Motor, Tabrak Kaca Indomaret Hingga Berantakan: Ini Kata Saksi Mata
Tasyakuran Kampung Sukanegara Semarak dengan Pengajian Akbar dan Kehadiran Tokoh Daerah
Raisya Rasendria Tsaniah Ikuti Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Nasional “Jakarta Arisaka Championship 2025”
Genjot Pendapatan, Bapenda Banten Gelar Razia Pajak Kendaraan dan Alat Berat Mulai November–Desember 2025
Pastikan Kemudahan Layanan, Pemerintah Lakukan Evaluasi Piloting Program Digitalisasi Bansos
Warga Desa Sarakan Keluhkan Kabel Wi-Fi Berantakan dan Tiang Tanpa Izin
Ketua DPC LSM Seroja, Muhidin, Apresiasi Keberhasilan Kecamatan Pakuhaji Raih Juara Umum di Porkab Tangerang
Bupati Tangerang Tinjau Pembangunan Pompa Air di Bencongan Kelapa Dua

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 20:47 WIB

Pengendara Motor, Tabrak Kaca Indomaret Hingga Berantakan: Ini Kata Saksi Mata

Minggu, 16 November 2025 - 06:08 WIB

Tasyakuran Kampung Sukanegara Semarak dengan Pengajian Akbar dan Kehadiran Tokoh Daerah

Sabtu, 15 November 2025 - 16:09 WIB

Genjot Pendapatan, Bapenda Banten Gelar Razia Pajak Kendaraan dan Alat Berat Mulai November–Desember 2025

Jumat, 14 November 2025 - 13:19 WIB

Pastikan Kemudahan Layanan, Pemerintah Lakukan Evaluasi Piloting Program Digitalisasi Bansos

Jumat, 14 November 2025 - 09:54 WIB

Warga Desa Sarakan Keluhkan Kabel Wi-Fi Berantakan dan Tiang Tanpa Izin

Berita Terbaru