google-site-verification: google05c48a55a4228fa2.html

Pertemuan Strategis Sopir dan BPTD Soroti Isu ODOL: Ancaman Parkir Massal Jika Sopir Terus Disalahkan

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandung, Dinamikanews.net – Pada hari Kamis, 19 Juni 2025, berlangsung sebuah pertemuan penting di Kota Bandung yang mempertemukan sejumlah perwakilan pengemudi dari berbagai organisasi dan aliansi transportasi. Hadir dalam forum ini tokoh-tokoh perwakilan sopir seperti Hj. Dadi dari FKPN, Patwa dari GPSI, Epul dari GMBC, Iwan Darmawan dari FPNB, serta Agus Suherman dari SISKOM-PN Provinsi Jawa Barat. Pertemuan ini juga menghadirkan Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), Bapak Ferdy Trisanto Kurniawan, ST., M.Si., sebagai narasumber utama.

Doc Perwakilan Pengemudi

Agenda utama diskusi adalah persoalan klasik namun krusial dalam dunia transportasi darat: Over Dimension dan Over Loading (ODOL). Dalam suasana yang tegas namun konstruktif, para peserta menyampaikan unek-unek, fakta lapangan, dan tuntutan mereka kepada pihak pemerintah.

Baca Juga :  Nikah di MPP, Hadi dan Nur Jadi Pasangan Sah

Salah satu poin penting yang disepakati dalam pertemuan ini adalah bahwa beban tanggung jawab atas kendaraan ODOL tidak dapat dibebankan sepenuhnya kepada para pengemudi. Para perwakilan sopir menegaskan bahwa praktik ODOL bukanlah kehendak atau pilihan mereka, dan mereka tidak mendapatkan keuntungan finansial dari praktik tersebut. Para sopir hanya menjalankan tugas atas perintah pemilik kendaraan atau pengusaha, yang dalam banyak kasus menekan mereka untuk tetap beroperasi dalam kondisi yang tidak ideal dan melanggar aturan.

Lebih jauh, forum ini juga menyampaikan ultimatum kepada pemerintah melalui perwakilan BPTD. Jika di kemudian hari masih terdapat tindakan menyalahkan atau mempidanakan sopir sebagai pihak utama dalam pelanggaran ODOL, maka seluruh aliansi pengemudi yang hadir menyatakan siap melakukan aksi serempak berupa penghentian operasional atau parkir massal kendaraan. Aksi ini akan menjadi bentuk solidaritas dan perlawanan kolektif terhadap perlakuan yang dinilai tidak adil terhadap para sopir.

Baca Juga :  Hadiri Prosesi Sedekah Laut di Kota Tegal, Ini Pesan Kapolda Jawa Tengah

Pertemuan ini menjadi tonggak penting dalam mendorong keadilan struktural dalam regulasi transportasi, sekaligus menjadi pesan kuat bahwa para sopir bukan lagi pihak yang akan diam ketika dijadikan kambing hitam dalam persoalan ODOL yang sistemik.

Berita Terkait

Komite III DPD RI melakukan Uji Sahih Revisi UU SJSN di Pemprov Jabar
Kapolri Pimpin Penanaman Jagung Serentak di Grobogan, Targetkan 1 Juta Hektare untuk Swasembada Pangan 2025
Pj Sekda Tahroni, Dorong Kontraktor Lokal Bangun Brebes
Tangerang ‘Melawan’ Banjir: Wali Kota Turun Gunung, Pompa Disiagakan!
Satlantas Polres Lampung Timur Sosialisasikan Bahaya ODOL di Posko SISKOM-PN
Akses Tol Bitung Terendam Banjir, Jalan Raya Serang Macet Parah
Gorong-Gorong Ambrol Putuskan Jalur Gilimanuk–Denpasar, Satlantas Tabanan Bergerak Cepat
PBSI Brebes Bangkit, Ratusan Atlet Muda Ikut Kejurkab

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 12:45 WIB

Komite III DPD RI melakukan Uji Sahih Revisi UU SJSN di Pemprov Jabar

Rabu, 9 Juli 2025 - 21:50 WIB

Kapolri Pimpin Penanaman Jagung Serentak di Grobogan, Targetkan 1 Juta Hektare untuk Swasembada Pangan 2025

Rabu, 9 Juli 2025 - 18:43 WIB

Pj Sekda Tahroni, Dorong Kontraktor Lokal Bangun Brebes

Selasa, 8 Juli 2025 - 22:00 WIB

Tangerang ‘Melawan’ Banjir: Wali Kota Turun Gunung, Pompa Disiagakan!

Selasa, 8 Juli 2025 - 13:31 WIB

Satlantas Polres Lampung Timur Sosialisasikan Bahaya ODOL di Posko SISKOM-PN

Berita Terbaru

Berita

Dilaunching Pintar Brebes, Cegah Korupsi

Kamis, 10 Jul 2025 - 19:28 WIB

Bisnis

Epson EcoTank Generasi Terbaru: Solusi untuk Usaha Kecil

Kamis, 10 Jul 2025 - 12:40 WIB

Berita

Dampak Sosial dan Institusional Rotasi Jabatan

Kamis, 10 Jul 2025 - 10:47 WIB