google-site-verification: google05c48a55a4228fa2.html

Cegah korupsi, Kejari Tangerang tingkatkan kapasitas aparatur desa

Rabu, 21 Mei 2025 - 17:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabupaten Tangerang, Dinamikanews.net – Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Tangerang, Banten, memberikan sosialisasi tentang peningkatan kapasitas aparatur desa sebagai salah satu upaya mewujudkan pencegahan tindak pidana korupsi.

“Kita harus menjadikan aparatur desa sebagai ujung tombak pembangunan yang jujur, bertanggung jawab, visioner, dan berwawasan. Mereka juga harus mampu menjadi komunikator yang baik, cerdas, inovatif, serta memiliki empati dan keberanian dalam mengambil keputusan yang adil,” kata Kepala Kejari Kabupaten Tangerang Ricky Tommy Hasiholan di Tangerang, Rabu.

Baca Juga :  Tingkatkan Kesigapan Petugas, PT Jasamarga Jalan Layang Cikampek Adakan Simulasi Penanganan Kecelakaan

Menurut dia, pemerintahan desa memiliki peran sentral dalam pembangunan nasional. Berdasarkan data mayoritas wilayah daratan Indonesia adalah desa, terdapat 83.971 desa dengan 43 persen penduduk Indonesia tinggal di sana.

“Ini artinya, pembangunan nasional harus dimulai dari bawah dari desa. Kabupaten Tangerang ada 246 desa, dan masyarakat juga lebih banyak tinggal di desa,” ujarnya.

Sepanjang tahun 2012 hingga 2021, kata dia, tercatat 686 kepala desa terjerat kasus tindak pidana korupsi di Indonesia. Mayoritas modus kasus terkait pengelolaan anggaran, suap atau gratifikasi, pemerasan, dan pemalsuan dokumen.

Baca Juga :  Menpar Hadiri Pertemuan Menteri Pariwisata ASEAN di ATF 2025

Oleh karena itu, kata Ricky, aparatur desa di Kabupaten Tangerang harus berhati-hati dalam membelanjakan anggaran desa dan penggunaan kewenangan sebagai kepala desa di luar undang-undang.

“Semua itu diatur dalam tugas pokok kepala desa menurut Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa,” tuturnya.

“Kami menjalankan fungsi intelijen negara untuk pengamanan pembangunan dan hasil-hasilnya. Pencegahan dan pengawasan harus dilakukan secara berkesinambungan, dengan tolok ukur audit kinerja yang jelas,” ujar dia.

Berita Terkait

Aksi Nasional KSPN Nusantara: Menolak Ilegal Import
75 Tahun IGTKI – PGRI Kabupaten Pemalang
Mendes Optimis Kopdes Merah Putih di Bumi Nyiur Melambai Sukses
Pencuri HP di Teras Masjid RSD Nganjuk Dibekuk,Terungkap Berkat Rekaman CCTV
Cegah Aksi Premanisme, Satgas Samapta Polres Brebes Gelar Patroli di Kawasan Pabrik
Bupati Minta KORPRI Sebagai Rumah Nyaman Abdi Negara dan Dukung Profesionalisme
Satpol PP Gelar Pengamanan Perayaan Hari Kenaikan Yesus Kristus
Dinsos Kota Tangerang Salurkan Bantuan Permakanan untuk Korban Banjir di Candulan

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 11:35 WIB

Aksi Nasional KSPN Nusantara: Menolak Ilegal Import

Sabtu, 31 Mei 2025 - 21:25 WIB

75 Tahun IGTKI – PGRI Kabupaten Pemalang

Sabtu, 31 Mei 2025 - 18:56 WIB

Mendes Optimis Kopdes Merah Putih di Bumi Nyiur Melambai Sukses

Sabtu, 31 Mei 2025 - 17:38 WIB

Pencuri HP di Teras Masjid RSD Nganjuk Dibekuk,Terungkap Berkat Rekaman CCTV

Sabtu, 31 Mei 2025 - 16:46 WIB

Cegah Aksi Premanisme, Satgas Samapta Polres Brebes Gelar Patroli di Kawasan Pabrik

Berita Terbaru

Berita

Aksi Nasional KSPN Nusantara: Menolak Ilegal Import

Minggu, 1 Jun 2025 - 11:35 WIB

Berita

75 Tahun IGTKI – PGRI Kabupaten Pemalang

Sabtu, 31 Mei 2025 - 21:25 WIB