google-site-verification: google05c48a55a4228fa2.html

Taukah Kamu Ada Budaya Apa Di Kab Tangerang? Simak Lebih Lengkapnya!

Jumat, 16 Mei 2025 - 17:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang, Dinamikanews.net- Kabupaten Tangerang merupakan daerah yang kaya akan warisan budaya dan tradisi masyarakat yang beragam. Letaknya yang strategis sebagai penghubung antara Jakarta dan Banten menjadikan wilayah ini sebagai tempat bertemunya berbagai budaya, seperti Sunda, Betawi, Jawa, dan Tionghoa. Hal ini menciptakan karakter budaya yang unik dan dinamis.

1. Kesenian Tradisional

Masyarakat Kabupaten Tangerang masih melestarikan berbagai kesenian tradisional yang menjadi bagian dari identitas budaya mereka, antara lain:

  • Gambang Kromong
    Merupakan musik tradisional hasil perpaduan budaya Betawi dan Tionghoa. Musik ini menggunakan alat musik seperti gambang (xilofon dari kayu), kromong (gong kecil), serta alat musik Tionghoa seperti tehyan dan kongahyan.

  • Tari Cokek
    Tarian yang biasanya diiringi musik gambang kromong dan dibawakan oleh penari perempuan dengan busana khas. Tari ini memiliki unsur percampuran budaya Betawi dan Tionghoa dan kerap dipertunjukkan dalam acara pernikahan atau perayaan adat.

  • Wayang Golek dan Wayang Kulit
    Dipengaruhi oleh budaya Sunda dan Jawa. Pertunjukan wayang masih sering digelar dalam acara adat atau hiburan rakyat.

  • Silat Tradisional (Beksi dan Cimande)
    Merupakan seni bela diri khas masyarakat setempat, yang tidak hanya digunakan untuk pertahanan diri, tetapi juga sebagai bagian dari pendidikan karakter dan tradisi.

Baca Juga :  Keris Kebo Lajer Ageman cocok untuk bertani dan bercocok tanam

2. Tradisi dan Upacara Adat

Masyarakat Kabupaten Tangerang juga dikenal dengan berbagai tradisi yang diwariskan turun-temurun, di antaranya:

  • Nadran Laut (Pesta Laut)
    Tradisi masyarakat pesisir, terutama di daerah seperti Tanjung Kait dan Teluknaga, sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan atas hasil laut yang melimpah.

  • Seren Taun
    Upacara adat masyarakat Sunda yang dilakukan sebagai ungkapan syukur atas panen. Masyarakat membawa hasil bumi ke tempat upacara sambil diiringi kesenian tradisional.

  • Cap Go Meh dan Peh Cun
    Dirayakan oleh masyarakat Tionghoa dengan festival budaya, pertunjukan barongsai, dan sajian kuliner khas.

3. Kerajinan Tradisional

Beberapa kerajinan tangan khas masyarakat Kabupaten Tangerang antara lain:

  • Anyaman bambu dan rotan – seperti tikar, keranjang, dan alat rumah tangga lainnya.

  • Kain tenun – meskipun tidak sepopuler daerah lain, namun kerajinan kain dengan motif lokal masih dilestarikan di beberapa desa.

  • Kerajinan gerabah – terutama di wilayah pedesaan, gerabah masih dibuat secara tradisional untuk keperluan rumah tangga atau hiasan.

Baca Juga :  Lalu Lintas Padat Di Jalur Malangbong Garut, Pengemudi Diimbau Waspada Dan Menyesuaikan Waktu Tempuh

4. Kuliner Tradisional

Kuliner juga menjadi bagian dari budaya masyarakat, dengan berbagai makanan khas seperti:

  • Kue Jojorong – kue manis dari tepung beras dan gula merah, dibungkus daun pisang.

  • Kue Cucur dan Kembang Goyang – camilan khas yang sering hadir di acara adat dan pernikahan.

  • Sayur Besan – hidangan khas Betawi yang digunakan dalam acara pernikahan.

5. Kehidupan Sosial dan Keagamaan

Budaya masyarakat Kabupaten Tangerang sangat dipengaruhi oleh nilai-nilai gotong royong, kekeluargaan, dan religiusitas. Nilai-nilai ini tercermin dalam kegiatan seperti:

  • Ronda malam untuk menjaga keamanan lingkungan.

  • Kerja bakti dalam pembangunan fasilitas umum.

  • Kegiatan pengajian, yasinan, atau perayaan hari besar keagamaan yang mempererat hubungan sosial antarwarga.

Agama yang dianut masyarakat sangat beragam, dengan mayoritas beragama Islam, namun terdapat pula komunitas Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu yang hidup berdampingan secara damai.

Berita Terkait

Cing Poling kesenian tradisional Purworejo dari abad ke-17
Potensi Ekonomi Kreatif Kabupaten Tangerang Di Masa Depan
ITB Ahmad Dahlan Jajaki Kerjasama dengan UMY terkait Pusat Inkubasi Bisnis dan Pusat Karir
Proyek Pembangunan Rehab ruang Kelas SDN 3 Cicalengka Kecamatan Pagedangan tanpa papan informasi dan tanpa kelengkapan APD
Lomba Seni Layangan di Purworejo Diminati Pengunjung Dalam dan Luar Negeri, Lelang Capai Puluhan Juta
Aksi cepat Satgas Yonif 131/Brajasakti Membantu Penanganan Bencana Longsor di Perbatasan Papua
Usai FGD Kades Akan Studi Tiru ke Banyubiru 
Kodim 0727/Karanganyar Gelar Komsos, TNI Gandeng Tokoh Masyarakat Dukung Program Nasional

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 15:09 WIB

Cing Poling kesenian tradisional Purworejo dari abad ke-17

Kamis, 31 Juli 2025 - 12:21 WIB

Potensi Ekonomi Kreatif Kabupaten Tangerang Di Masa Depan

Sabtu, 19 Juli 2025 - 15:45 WIB

ITB Ahmad Dahlan Jajaki Kerjasama dengan UMY terkait Pusat Inkubasi Bisnis dan Pusat Karir

Sabtu, 19 Juli 2025 - 09:06 WIB

Proyek Pembangunan Rehab ruang Kelas SDN 3 Cicalengka Kecamatan Pagedangan tanpa papan informasi dan tanpa kelengkapan APD

Minggu, 6 Juli 2025 - 20:44 WIB

Lomba Seni Layangan di Purworejo Diminati Pengunjung Dalam dan Luar Negeri, Lelang Capai Puluhan Juta

Berita Terbaru

Berita

PSK Dikenakan Pajak! Begini Respon Hotman Paris

Sabtu, 9 Agu 2025 - 12:28 WIB

Berita

Daftar Enam Perwira TNI yang Jabat Dangrup Kopassus

Sabtu, 9 Agu 2025 - 11:14 WIB