google-site-verification: google05c48a55a4228fa2.html

Pertamina Tegaskan Komitmen Transisi Energi Berkelanjutan Lewat Inisiatif Zero Routine Flaring

Rabu, 13 November 2024 - 10:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Baku, Dinamikanews.net – PT Pertamina (Persero) mendeklarasikan Zero Routine Flaring (ZRF) Initiative yang diprakarsai oleh World Bank, sebagai bagian dari upaya perusahaan untuk mendukung transisi energi berkelanjutan dalam perhelatan COP 29 di Baku, Azerbaijan, Senin (11/11/2024).

Pertamina menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia yang mendukung ZRF Initiative, dimana upaya ini merupakan langkah tegas Pertamina dalam mencapai Net Zero Emissions pada tahun 2060 atau bahkan lebih cepat. ZRF Initiatives bertujuan untuk mendapatkan komitmen pemerintah dan perusahaan migas dunia untuk menghentikan routine flaring sebelum 2030, yang akan dicapai melalui penyesuaian regulasi, pengembangan teknologi dan kerjasama finansial.

PT Pertamina (Persero) yang diwakili oleh Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE), Zulfi Hadi menyampaikan sebagai perusahaan energi nasional, Pertamina juga menyadari pentingnya memenuhi permintaan energi yang terus meningkat seiring pertumbuhan ekonomi, namun tetap berupaya untuk melakukannya dengan cara yang ramah lingkungan.

Oleh karena itu, untuk mewujudkan operasional yang berkelanjutan, Pertamina menginisiasi prinsip ZRF ini. Eliminasi gas flaring rutin merupakan langkah krusial dalam mencapai target pengurangan emisi.

Baca Juga :  Kementrans Siap Mengadakan Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru di Kawasan Transmigrasi

“Pertamina merasa terhormat untuk secara resmi menyatakan dukungan terhadap Zero Routine Flaring Initiative yang diinisiasi oleh World Bank. Komitmen ini adalah langkah nyata Pertamina dalam menurunkan emisi dan berkontribusi pada upaya global untuk mengurangi dampak perubahan iklim,” ujar Zulfi.

Sebagai bagian dari strategi nasional, komitmen Pertamina ini juga sejalan dengan Nationally Determined Contributions (NDC) Indonesia, yang mendukung agenda global dalam Kesepakatan Paris COP21. Demetrios Papathanasiou, Global Director for the World Bank, mengapresiasi langkah ini dan menyebut Pertamina sebagai mitra penting di Asia Tenggara.

“Pertamina adalah salah satu perusahaan minyak dan gas yang penting di Asia Tenggara, yang menghasilkan lebih dari satu juta barel setiap hari dan merupakan faktor kunci bagi ekonomi Indonesia. Langkah Pertamina untuk mengembangkan minyak dan gas tanpa gas flaring adalah ambisi yang luar biasa,” ujar Demetrios.

Baca Juga :  Menteri Rosan Membuka Perdagangan Bursa London Stock Exchange dan Menghadiri Pertemuan Indonesia-UK Climate and Green Finance di Inggris

Ia juga menambahkan, Pertamina telah menunjukkan kemajuan yang luar biasa dalam beberapa tahun terakhir dalam mengurangi gas flaring.

“Kami sangat antusias untuk bekerja sama dengan Pertamina dalam Inisiatif Global Flaring dan Pengurangan Pembakaran. Kami berharap, dalam beberapa tahun ke depan, kerja sama ini akan membantu kita bersama mencapai target zero flaring,” kata Demetrios.

Dengan komitmen kuat dan dukungan dari berbagai pihak, Pertamina siap menjadi pelopor dalam transisi energi berkelanjutan di Indonesia dan Asia Tenggara, serta berperan aktif dalam menjaga lingkungan untuk generasi masa depan.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. (*)

Berita Terkait

Prabowo Pastikan Pembelian 50 Boeing Perkuat Garuda, Hasil Negosiasi Sukses dengan AS dan Eropa
Di Forum Open Government Partnership Asia Pasifik, BKSAP DPR Tegaskan Komitmen Perkuat Demokrasi Substansial
BKSAP dan Parlemen Malaysia Sepakat Perjuangkan Minyak Sawit Tembus Pasar Eropa
BKSAP Kunjungi WHO, Bahas Kerja Sama Internasional Untuk Kesehatan
Menteri Rosan Dorong Peluang Investasi Hijau dan Hilirisasi di Forum Investasi Singapura
Menteri Rosan Membuka Perdagangan Bursa London Stock Exchange dan Menghadiri Pertemuan Indonesia-UK Climate and Green Finance di Inggris
Naikan Pemanfaatan Gas Bumi, PLN Gandeng Mubadala Energy
Kementerian PANRB Perkuat Diplomasi Indonesia untuk Aksesi pada Beberapa Forum Internasional OECD
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 22 Juli 2025 - 09:22 WIB

Prabowo Pastikan Pembelian 50 Boeing Perkuat Garuda, Hasil Negosiasi Sukses dengan AS dan Eropa

Senin, 10 Februari 2025 - 22:33 WIB

Di Forum Open Government Partnership Asia Pasifik, BKSAP DPR Tegaskan Komitmen Perkuat Demokrasi Substansial

Rabu, 15 Januari 2025 - 09:36 WIB

BKSAP dan Parlemen Malaysia Sepakat Perjuangkan Minyak Sawit Tembus Pasar Eropa

Senin, 16 Desember 2024 - 11:58 WIB

BKSAP Kunjungi WHO, Bahas Kerja Sama Internasional Untuk Kesehatan

Selasa, 10 Desember 2024 - 15:14 WIB

Menteri Rosan Dorong Peluang Investasi Hijau dan Hilirisasi di Forum Investasi Singapura

Berita Terbaru

Berita

RRI Selaraskan Narasi Siaran Sambut HUT Ke-80 RI

Jumat, 8 Agu 2025 - 13:53 WIB

Berita

Fatmawati: Kisah Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih

Kamis, 7 Agu 2025 - 14:46 WIB